Kedatangannya disambut meriah oleh seluruh keluarga besar sekolah, mulai dari para guru yang berbaris rapi hingga para siswa yang berwajah ceria penuh antusias.
Kunjungan ini bukan sekadar agenda formal, melainkan wujud komitmen pemerintah daerah untuk mendekatkan diri dengan masyarakat, terutama di sektor vital seperti pendidikan.
Didampingi sejumlah pejabat terkait, Agus Suranto berkeliling meninjau setiap sudut sekolah. Ia memeriksa kondisi ruang kelas, fasilitas sanitasi, hingga ketersediaan sarana pendukung belajar lainnya.
Dalam kesempatan itu, ia berdialog akrab dengan para guru, menanyakan kendala yang dihadapi dalam proses belajar mengajar sehari-hari dan mendengarkan aspirasi mereka terkait kebutuhan perbaikan infrastruktur.
Hal ini menunjukkan perhatian serius pemerintah terhadap kondisi riil di lapangan. Salah seorang guru senior, Dasroh, S.Pd., tak bisa menyembunyikan rasa syukurnya.
“Kami sangat bersyukur Bapak Wakil Bupati berkenan hadir dan melihat langsung kondisi sekolah kami. Ini adalah dorongan moral yang sangat berarti.
Kehadiran beliau menjadi bukti bahwa pemerintah daerah peduli dan tidak memandang sebelah mata sekolah-sekolah di pelosok. Kami, para guru, semakin termotivasi untuk terus memberikan yang terbaik demi masa depan anak-anak,” ungkap Dasroh dengan penuh haru.
Menanggapi harapan tersebut, Wakil Bupati Agus Suranto menegaskan kembali bahwa pendidikan adalah pondasi utama kemajuan sebuah daerah.
“Kami ingin setiap anak di Tanggamus, tanpa terkecuali, mendapatkan hak yang sama untuk mengenyam pendidikan berkualitas. Kunjungan ini adalah langkah awal untuk memetakan kebutuhan riil di lapangan. Kami akan terus berupaya mengalokasikan anggaran dan perhatian lebih agar fasilitas sekolah semakin memadai, sehingga anak-anak bisa belajar dengan nyaman dan fokus meraih cita-cita mereka,” ujar Agus.
Kunjungan yang berlangsung hangat dan penuh makna ini diakhiri dengan sesi foto bersama, mengukuhkan janji pemerintah daerah untuk terus mengawal kemajuan sektor pendidikan di Kabupaten Tanggamus.
Pertemuan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga menjadi momen penting bagi pihak sekolah untuk menyampaikan langsung kebutuhan mendesak mereka, demi mewujudkan visi pendidikan yang lebih maju dan merata.*(Romi)
