Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Hoax, Sebelum Ke Medan, Menantu Jokowi Tinggalkan Masalah Besar di Sukabumi

Selasa, 08 Desember 2020 | 10:24 WIB | Views Last Updated 2020-12-15T10:44:14Z

SUKABUMI, -
Terkait berita viral media yang beredar di kota Medan perihal "Menantu Jokowi Tinggalkan Masalah Banjir Di Kota Sukabumi", hal tersebut dibantah oleh Sekjen LSM GAPURA RI di Sukabumi, Bulderi Sebastian.

"Ketua Umum kami merasa terusik dengan berita tersebut dan memandatkan kepada saya untuk segera meluruskan berita tersebut", kata Bulderi Sebastian dalam kesempatannya Selasa (07/12/2020) kepada awak media.

Menurut Sekjen lembaga sipil anti rasuah ini, dampak banjir di Sukabumi pada saat itu disebabkan oleh cuaca yang sangat ekstrim yang terjadi hampir di semua wilayah Sukabumi.

"Pada Desembar tahun lalu itu memang cuaca sangat ekstrim dan hujan berkepanjangan beberapa hari sehingga terjadi banjir di beberapa wilayah termasuk di kawasan Perumahan milik M. Afif Boby Nasution, bahkan atas perintah Ketua Umum kami, saya dan beberapa pengurus turun tangan untuk memfasilitasi PT. Wirasena Cipta Reswara dalam mediasi dengan berbagai pihak, jadi sekali lagi saya klarifikasi, tidak benar berita itu," tegas Bulderi Sebastian.

Kami atasnama masyarakat Sukabumi, lanjut Bulderi, justru salut dan sangat berterimakasih kepada PT. WCR yang telah memprakarsai Perumahan Subsidi Non DP khususnya di Sukabumi.

"Buktinya sampai sekarang beberapa developer di Sukabumi mengikuti jejak PT. WCR, dulu kan masyarakat untuk punya rumah tinggal subsidi harus memiliki sekurangnya Rp 14 juta untuk Uang Muka dan tetekbengek, tapi di awali oleh PT. WCR inilah sekarang masyarakat cukup dengan Rp 500 ribu saja sudah dapat memiliki rumah yang kemudian saat ini diikuti oleh beberapa developer," ujar Bulderi.

Masih menurut Bulderi, pihaknya sebagai lembaga swadaya masyarakat merasa bertanggungjawab untuk meluruskan pemberintaan yang beredar khususnya di kota Medan terkait keberadaan PT. WCR di Kota Sukabumi.

"Ini harus diluruskan, banyak pengusaha perumahan yang nakal di Sukabumi baik dalam perijinan dan dalam alih fungsi lahanya tidak pernah dipersoalkan, kenapa ini PT. Wirasena Cipta Reswara perusahaan yang benar-benar memperhatikan lingkungan dan masyarakatnya justru dipersoalkan dengan isu-isu miring.?, sebagai masyarakat Sukabumi sudah menjadi kewajiban saya untuk meluruskan agar semua investor dan pelaku usaha siapapun itu manusianya, mereka bisa nyaman berinvestasi di tempat kami," tutup Bulderi.

Reporter : Andi
Editor : Jack
×
Berita Terbaru Update