Dari pantauan Media ini dilokasi, bahwasanya tanggul pembatas antara sungai way belu dan pemukiman warga jebol hingga mengakibatkan air meluap ke pemukiman warga.
Warmasyah Ketua Persatuan Wartawan Republik Indonesia (DPC PWRI) Kabupaten
Tanggamus mengatakan, selama tiga hari hujan mengguyur wilayah Kecamatan Kota Agung Barat yang mengakibatkan terkikisnya Tanggul hingga jebol.
“Debit air sungai way belu meningkat drastis, tanggul jebol, rumah-rumah dan persawahan warga terendam,” kata Warman baru-baru ini.
Masuknya air sungai way belu ke pemukiman dan persawahan warga diakibatkan jebolnya tanggul timbunan kerokos yang ada di Dusun Banding Baru Pekon Kanyangan Kecamatan Kota Agung Barat Kabupaten Tanggamus.
Oleh karenanya saya berharap kepada
Pemerintah Daerah Kabupaten Tanggamusdan juga Pemerintah Provinsi Lampung
agar membangun tanggul permanen atau beronjong.
Kami sudah beberapa kali ke Dinas PSDA (Penglolaan Sumber Daya Air) Provinsi
Lampung, baik secara tertulis dan atensi
namun hingga saat ini belum ada jawaban dari Dinas tersebut.
Kami berharap kepada Rahmat Mirzani Djausal,ST.MM., Gubernur Lampung agar bisa meninjau dan turun langsung untuk melihat kondisi tanggul Sungai Way Belu, ini”harap Warman.*(Romi)
