Persib Bekuk Selangor FC, Hodak Ungkap Perbedaan Liga Malaysia dan Indonesia
Persib Bandung baru saja melalui laga dramatis menghadapi salah satu klub besar Malaysia, Selangor FC, di AFC Champions League Two (ACL 2) 2025-2026.
Persib berhasil mengukir kemenangan comeback atas Selangor usai sempat tertinggal 0-2 di babak pertama.
Duel Selangor FC vs Persib yang digelar pada Kamis (6/10/2025) di Stadion MBPJ, Petaling Jaya berujung dengan skor 2-3 untuk kemenangan tim tamu asal Indonesia.
Pelatih Persib Bojan Hodak punya pengalaman cukup lama berkarier di Liga Malaysia. Ia lalu mengungkap perbedaan Liga Malaysia dengan kompetisi di Indonesia.
Ia menyoroti soal antusiasme suporter untuk datang memenuhi stadion, guna mendukung klub kebanggaannya bertanding.
Hodak merasakan Liga Indonesia lebih terasa antusiasmenya daripada Liga Malaysia. Pasalnya di Negeri Jiran ada Johor Darul Ta’zim (JDT) yang merajai liga dalam 11 tahun terakhir.
“Perbedaannya untuk sekarang, Liga Malaysia dan Liga Indonesia, Liga Indonesia lebih terasa antusiasmenya, karena di Malaysia, ada tim yang menjadi juara terus hingga 11 tahun,” papar Hodak.
JDT dengan gelontoran dananya bisa membeli pemain-pemain berkualitas dan naik level bersaing di AFC Champions League Elite. Sementara, tim lain faktanya sulit mengimbangi.
“Tim-tim yang lain tidak cukup terorganisasi untuk menjadi pesaing. Sementara di Indonesia itu berbeda, Anda harus menghadapi enam-tujuh tim yang memiliki peluang menjadi juara,” papar mantan pelatih Kuala Lumpur City FC ini.
Liga Indonesia Lebih Kompetitif

Gelandang Persib, Eliano Reijnders, tengah menggiring bola saat menghadapi Persis Solo di pekan ke-10 Super League 2025-2026, Senin (27/10/2025) malam.
Hodak memandang persaingan Liga Indonesia lebih kompetitif. Seperti yang ia sebutkan di atas, dalam satu musim setidaknya ada enam sampai tujuh klub yang bersaing jadi juara.
Super League 2025-2026 musim ini jadi contoh. Persib memang bisa menjadi pemuncak klasemen di ACL 2, tapi di kompetisi domestik masih berada di peringkat empat.
Puncak Super League dihuni Borneo FC Samarinda yang mencatat sembilan kemenangan beruntun. Persija Jakarta, Malut United, dan Persita Tangerang kini juga bersaing ketat di papan tas.
Tim papan atas hingga papan bawah Super League juga bisa saling mengalahkan. Persib sudah menelan dua kekalahan musim ini, yakni dari Persita dan tim promosi Persijap Jepara.
“Jadi itu yang membuat Liga Indonesia jadi lebih menarik dan mungkin karena itu ada lebih banyak fan yang datang ke stadion untuk memberikan dukungan di Indonesia,” ujari Hodak.
Berdasarkan pengalamannya di sepak bola Malaysia penonton akan hadir datang ke stadion dalam beberapa laga penting seperti duel di semifinal dan final di ajang FA Cup.
Sementara dalam laga-laga lain yang tak menentukan, kecenderungannya separuh tribune akan kosong.
“Di Malaysia, fan hanya hadir di laga semifinal dan final, tapi normalnya hanya beberapa penonton yang hadir, jarang stadion terisi penuh. Biasanya setiap pertandingan separuhnya itu kosong. Jadi itu perbedaan yang paling terasa saat ini,” bebernya.
